List Isi
Pengantar
Halo Pembaca Beritamagetanid, semoga kabar Anda baik-baik saja. Pada kesempatan kali ini, kami akan membahas mengenai level kognitif dalam taksonomi Bloom yang telah mengalami revisi. Sebagai pembaca yang cerdas dan berpengetahuan luas, tentu Anda ingin mengetahui lebih dalam mengenai hal ini. Mari simak artikel ini dengan seksama untuk mendapatkan wawasan baru seputar perkembangan pemahaman pembelajaran. Sebelum memulai, izinkan kami untuk memperkenalkan diri, kami adalah tim penulis yang berdedikasi untuk menyajikan informasi terkini dan terpercaya. Kami berharap artikel ini dapat memberikan manfaat bagi Anda dalam menjelajahi dunia pendidikan.
Pendahuluan
Pembelajaran adalah proses yang kompleks dan melibatkan berbagai aspek yang saling terkait. Salah satu aspek penting dalam proses pembelajaran adalah level kognitif. Level kognitif adalah tingkat pemahaman dan pemikiran yang dimiliki oleh individu terhadap suatu konsep atau materi pembelajaran. Taksonomi Bloom, yang dikembangkan oleh Benjamin Bloom pada tahun 1956, menjadi acuan utama dalam menentukan level kognitif pembelajaran.
Pada tahun 2001, dalam upaya untuk memperbarui dan mengikuti perkembangan zaman, taksonomi Bloom mengalami revisi oleh David R. Krathwohl dan rekan-rekannya. Revisi ini bertujuan untuk mengupdate dan memperluas aspek-aspek kognitif yang diklasifikasikan dalam taksonomi Bloom. Pemahaman tentang level kognitif taksonomi Bloom revisi akan membantu pembelajar, pendidik, dan pemangku kepentingan dalam mengembangkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan peserta didik.
Artikel ini akan menjelaskan secara rinci mengenai level kognitif dalam taksonomi Bloom revisi. Melalui penjelasan yang komprehensif, diharapkan pembaca dapat menerapkan pemahaman ini dalam pengalaman pembelajaran mereka atau dalam meningkatkan metode pengajaran mereka. Kami juga akan memberikan gambaran mengenai kelebihan dan kekurangan level kognitif taksonomi Bloom revisi, serta kesimpulan yang mendorong Anda untuk mengambil tindakan.
Level Kognitif Taksonomi Bloom Revisi: Pengertian dan Tujuan
Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai level kognitif dalam taksonomi Bloom revisi, penting bagi kita untuk memahami pengertian dan tujuannya.
Pertama, mengenai pengertian level kognitif, ini merujuk pada tingkat pemahaman dan kesadaran seseorang terhadap konsep atau materi pembelajaran. Dalam konteks taksonomi Bloom revisi, level kognitif menunjukkan tingkat kemampuan berpikir dan pemahaman seseorang dalam memproses informasi.
Adapun tujuan level kognitif taksonomi Bloom revisi adalah untuk menggambarkan secara sistematis dan terstruktur tingkat kemampuan berpikir dan pemahaman siswa. Revisi ini melibatkan perluasan level kognitif sebelumnya serta menambahkan aspek sosial dan emosional dalam pembelajaran. Dengan demikian, taksonomi Bloom revisi meliputi dimensi kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Nah, setelah mempelajari pengertian dan tujuan dari level kognitif taksonomi Bloom revisi, mari kita lanjutkan dengan penjelasan mengenai level-level kognitif tersebut. Berikut adalah tabel yang berisi semua informasi lengkap mengenai level kognitif taksonomi Bloom revisi.
Level Kognitif | Definisi | Contoh Kata Kerja Operasional | Contoh Pertanyaan |
---|---|---|---|
Mengingat (Remembering) | Kemampuan mengakses memori dan mengingat informasi yang telah dipelajari. | Mencentang, mengidentifikasi, menyebutkan, mengulang | Apa yang bisa Anda ceritakan tentang… |
Mengerti (Understanding) | Kemampuan menginterpretasikan dan menjelaskan informasi yang telah dipelajari. | Menggambarkan, mengklarifikasi, merangkum, mengartikan | Bagaimana Anda dapat menjelaskan… |
Menerapkan (Applying) | Menggunakan informasi yang telah dipelajari dalam konteks yang baru. | Menerapkan, menggunakan, memanfaatkan, menunjukkan | Beri contoh penerapan… |
Menganalisis (Analyzing) | Membagi informasi menjadi komponen-komponen yang lebih kecil dan memahami hubungan antara komponen-komponen tersebut. | Menganalisis, membedakan, memisahkan, mengorganisir | Apa yang terjadi jika… |
Mevaluasi (Evaluating) | Menilai dan mengevaluasi informasi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. | Mengevaluasi, menilai, membandingkan, mengkritik | Apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan… |
Mencipta (Creating) | Menggabungkan informasi yang telah dipelajari untuk menghasilkan sesuatu yang baru dan orisinal. | Mencipta, mengembangkan, mengorganisir, merancang | Buatlah sebuah produk yang… |